Membalik putaran motor 1 phase capasitor Run
Motor capasitor merupakan motor listrik AC satu fasa.
Motor capasitor ini biasa kita jumpai pada pompa air, kompresor AC, mesin cuci, dan lain sebagainya.
Konstruksi pada motor capasitor ini sangat sederhana dan berdaya kecil dengan tegangan 220VAC.
Stator motor capasitor ini hanya terdiri dari 2 kumparan/lilitan.
Satu kumparan utama dan satu kumparan bantu.
Motor ini memiliki capasitor yang dihubungkan secara seri dengan belitan bantu dan pararel dengan belitan utama.
Fungsi dari kapasitor itu sendiri adalah untuk memperbesar kopel atau torsi start awal , mengurangi arus start awal motor, serta mempertajam pergeseran beda fasa antara belitan utama dan belitan bantu hingga mendekati 90⁰.
Biasanya yang diketahui orang awam, bahkan saya pada waktu awal-awal sekolah dan masih unyu-unyu, tahunya bahwa motor 1 phase itu arah putarannya tidak bisa dibalik, karena adanya capasitor.
Tetapi jika diperhatikan, motor mesin cuci, juga 1 phase dengan capasitor, ternyata bisa jalan bolak-balik / kiri-kanan.
Begitu, saya tanya-tanya sama pembimbing saya disekolah.
Biasanya yang diketahui orang awam, bahkan saya pada waktu awal-awal sekolah dan masih unyu-unyu, tahunya bahwa motor 1 phase itu arah putarannya tidak bisa dibalik, karena adanya capasitor.
Tetapi jika diperhatikan, motor mesin cuci, juga 1 phase dengan capasitor, ternyata bisa jalan bolak-balik / kiri-kanan.
Begitu, saya tanya-tanya sama pembimbing saya disekolah.
Untuk membalik atau merubah putaran motor ini sangat mudah, yaitu hanya dengan membalik polaritas kumparan utama atau kumparan bantu.
untuk lebih mudah memahami, lihat pada gambar dibawah berikut ini :
untuk lebih mudah memahami, lihat pada gambar dibawah berikut ini :


Penting untuk diingat, bahwa ketika anda ingin mengubah atau membalik arah putaran motor dengan membalik polaritas tegangan, maka itu sama saja dengan anda membalik kedua polaritas gulungan utama dan gulungan bantu. Dan hasilnya arah putaran motor akan tetap sama atau tidak berubah.
Beda halnya dengan motor DC, ketika polaritas tegangannya dibalik, maka arah putaran juga berubah.
Sekian.
Semoga membantu
Comments
Post a Comment